Kamis, 05 September 2019

Butuh Perhatian?

hello Guys,..
Assalamu'alaikum wr.wb..


     yuhuu, kali ini saya ingin sedikit berbagi kisah,
bukan kisah juga sih, hanya saja saya melihat ada banyak fenomena (bener gak tulisannya tuh?), orang-orang yang butuh perhatian.. hemmm hayoo ngaku kaliaann, wkwkwk... 

     Perhatian adalah salah satu bentuk kasih sayang seseorang terhadap seseorang, ketika seseorang sudah memerhatikan orang lain, memberikan perhatiannya, hmmmmm berarti orang itu menyimpan rasa ataupun suatu minat,. yaaaaaang bisa jadi rasa itu adalah bentuk kasih sayangnya.

     contoh misal Orang tua kita,. pernah kah kalian ngitung berapa banyak perhatiannya kepada kita? berapa kali mereka memerhatikan kita? walaupun mungkin secara tidak langsung disampaikan dengan bentuk marah-marah, yang kita anggap bahwa orang tua itu tidak memahami kita, tidak ngertiin kita... hhmmmm bisa jadi kita yang tidak mengerti bahasa pengertian atau perhatian kasih sayang dari orang tua,.

     Nah, ada lagi nih perhatian yang mungkin hanya sebagian orang yang merasakannya.. yooo kok bisa? iyaaa bisa lah, suka-suka saya. hihihi..... mereka-mereka yang saat ini sedang meranjak tumbuh dewasa terkadang saling memerhatikan satu sama lain loh, hmmm ciee ciee... mau dong diperhatikan juga. wkwkwk,,, canda hey.. ada yang langsung secara terang-terangan, ada juga yang diem-diem ternyata cie-cie juga. melihat demikian saya sih mewajarkannya, apalagi di zaman sekarang ini efek dari budaya eropa dan barat sangat kuat seiring dengan berkembangnya teknologi dan informasi... (nyambung gak yaa alasannya?).

    Tapi guys, kadang saya menemukan beberapa orang yang secara tidak langsung seperti kekurangan perhatian, dalam sudut pandang saya ketika sekilas melihat status-status postingan dan yang lainnya memang demikian (butuh sekali banyak perhatian dari orang lain). Ok lah wajar butuh perhatian, tapi kan (pikir saya) gak harus sampai nyari-nyari perhatian ke banyak publik secara berlebihan jugaa.... pernah gitu? saya dulu sih kayaknya pernah, merasaaa kesepian gitu sih. karena kurang kegiatan yang positif kali ya.. wkwkwk,,. jadi caper deh (cari perhatian).. kalo sekarang masih gak ya? mudah-mudahan ndak yaa.. aamiin.... sekalipun masih iya, yaa setidaknya mungkin masih dapat terkontrol dengan baik.

     Bukan berarti saya menganggap aneh dengan hal tersebut, justru ketika ada orang yang tak butuh perhatian dari orang lain saya rasa orang itu yang sedikit aneh.. entah apa prinsip yang ia gunakan, tapi saya tetap yakini bahwa dalam hati kecilnya ada rasa ingin diperhatikan juga..

    Poin yang ingin saya sampaikan sebenernya kita sudah ada yang memerhatikan kok, tenang aja. jangan khawatir tak ada yang memerhatikan kita, jangan khawatir tak ada yang pengertian kepada kita, jangan khawatir kekurangan perhatian...

    Hampir setiap hari, setiap jam bahkan setiap detik tanpa kita sadari, atau terkadang kita juga sadar bahwa ada yang memerhatikan kita, yups. Allah memerhatian kita guys. Allah memberikan perhatian penuh kepada kita, Allah sangat jeli melihat semua apa yang kita lakukan. bahkan tanpa kita berucap pun, tanpa harus updet status pun, Allah sudah tau apa yang ada dalam hati kita.. ditambah lagi Allah memberikan 2 Malaikat pencatat amal baik dan buruk di setiap manusia yang pasti malaikat itu pun memerhatikan setiap gerak gerik kita. walaupun malaikat itu tak pernah ngechat kita yaaa saya rasa cukup untuk menemani sendirinya diri ini. mengontrol diri ini dari hal-hal yang dilarang oleh Allah,. dan yang harus kita pahami sekarang, ternyata kita itu tak pernah sendirian (pada hakikatnya).. 

     Hayooooo....,
Siapa yang dapat mengalahkan perhatiannya Allah kepada kita? Si doi? hemmmm yang tiap hari ngucapin selamat pagi, trus nanya sedang apa?, trus nanya udah sarapan apa belum? nyuruh mandi, jaga kesehatan, ngajak makan, dll. (kok hapal sih?), sebagian pengalaman juga, hehehe..)) hussst......, Jauh dari itu semua Allah telah memberikan semuanya kepada manusia Guys.. tinggal dari diri kita memahami dan mensyukurinya saja ok.

"(Tapi kan Manusia butuhnya perhatian Manusia lagi, kalo lagi sakit, trus lagi sedih, lagi ini itu dll..))

yups saya memahami hal tersebut,.. saya hanya ingin membangun sedikit pola pikir bahwa kita jangan pernah galau, jangan sedih, jangan khawatir karena tak ada manusia atau seseorang yang memberikan perhatian kepada kita, tak ada orang yang memerhatikan kita saat kita kesusahan, dilanda kesedihan dll. Yang haru diingat bahwa ada Allah dan malaikat-malaikatnya yang selalu memerhatikan kita, memberi kasih sayangnya kepada kita,. Maka yang harus kita lakukan adalah menjaga agar perhatian Allah tetap ada, jangan sampai Allah murka kepada kita,. Cukuplah untuk  tidak mencari perhatian lebih kepada manusia, lebih banyaklah mencari perhatiannya Allah SWT. yang menciptakan langit bumi dan seisinya ini.  mungkin pola pikir saya hanya diterima oleh beberapa orang saja (dan itu pun sangat wajar).  setiap orang punya pendapat dan pemikiran yang berbeda.. tapi kita akan tetap satu jua, Bhineka Tunggal Ika. heheheh....


Makasih Guys, semoga bermanfaat.. khususnya untuk saya pribadi dan umunya untuk kita semua..

Wassalamu'alaikum wr.wb........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar